Selasa, 29 Oktober 2013

trik dan tips melakukan troubleshooting




A.      Troubleshooting PC
                Troubleshooting PC adalah adanya suatu masalah pada PC dan kita mencoba mencari masalah tersebut untuk diperbaiki. Pada saat melakukan Troubleshooting, anda harus mengenakan perlengkapan keselamatan kerja (contoh : gelang statis, alas kaki dll.). Troubleshooting PC dibagi menjadi 2, Troubleshooting Hardware dan Troubleshooting Software.
1)      Troubleshooting Hardware
Troubleshooting Hardware biasanya ditandai dengan komputer tidak dapat menyala, monitor mati dll.
2)      Troubleshooting Software
               Troubleshooting Software biasanya ditandai dengan lambatnya kinerja komputer dll.
B.      Peralatan dan Troubleshooting PC
Dalam melakukan Troubleshooting PC diperlukan peralatan-peralatan yang digunakan untuk melakukan perbaikan kerusakan pada PC.
                Peralatan yang dibutuhkan dalam Troubleshoting PC antara lain :
1.       Obeng + - , magnet dan nonmagnet.
2.       Tang
3.       Kuas
4.       Kain Kering / tisu dan cairan pembersih
5.       Vacuum cleaner (Penyedot debu mini)
C.      Teknik Troubleshooting
Saat kita melakukan troubleshooting PC, ada 2 teknik Troubleshooting yang harus kita ketahui dan kita kerjakan yaitu :
1.         Teknik Forward
Pada teknik Forward , kita melakukan pendeteksian masalah sederhana pada saat PC dan dilakukan saat PC selesai dirakit tetapi belum dihidupkan atau belum dialiri arus listrik. Misalnya : memeriksa hubungan dari kabel Power Supply ke socket MotherBoard.
2.         Teknik Backward
Pada teknik Backward, kita melakukan pendeteksian masalah atau Problem pada PC setelah PC dihidupkan atau dialiri arus listrik. Misalnya : Komputer tidak bisa dihidupkan saat tombol power ditekan.
D.      Analisa Pendeteksian Masalah
Analisa pendeteksian masalah dilakukan setelah komputer dihidupkan, dengan kata lain kita akan melakukan Troubleshooting PC dengan teknik Backward. Untuk lebih mudah dalam pendeteksian masalah pada Komputer, silahkan simak tabel berikut ini :
No.
Komponen
Pendeteksian Masalah
1
Power Suplly
Analisa Pengukuran
2
Moterboard
3
Speaker
4
Ram
Analisa Suara
5
VGA Card & Monitor
6
Keyboard
Analisa Tampilan
7
Card I/O
8
Disk Drive
9
Disket
1)    Analisa Pengukuran
Pendeteksian masalah dengan cara mengukur tegangan tegangan listrik. Analisa Pengukuran menggunakan alat bantu multitester untuk mengukur tegangan listrik. Contoh : mengukur tegangan yang diberikan oleh power supply ke komponen lain.
2)    Analisa Suara
Pendeteksian masalah menggunakan kode suara (beep) yang dimiliki oleh Bios dan dapat didengar lewat Speaker. Pastikan Speaker telah terpasang. Untuk mempermudah pengenalan kode suara tsb pada masing-masing Bios, lihat Modul Instalasi PC dan Diagnosa PC Hal. 99 atau buka
3)    Analisa Tampilan
Pendeteksian masalah berdasarkan pesan error yang tampil pada layar monitor. Contoh: Pada saat komputer dinyalakan, tampil pesan keyboard error, maka bisa dipastikan letak permasalahannya ada pada keyboard.
E.       Melakukan Troubleshooting
1.       Komputer Mati
Biasanya  penyebab kenapa komputer tidak hidup atau tidak ada power adalah karena kabel listrik tidak terpasang dengan benar, kabel listrik ada yang rusak, terjadi kerusakan pada UPS, stabilizer atau Power Supply. Adapun cara menangani masalah tersebut adalah sebagai berikut:
- Tahap pertama, cek arus listrik mengalir atau tidak, jika tidak maka cek listrik apakah mati lampu atau tidak.
- Jika listrik mengalir, cek tegangannya, lebih baik anda menggunakan Stavolt untuk menghindari naik turun tegangan listrik.
- Jika listrik sudah mengalir tetapi PC masih belum bisa menyala, ceklah stavolt anda, apakah masih bisa berfungsi ( tidak rusak ). Tetapi jika tidak rusak tapi PC tidak menyala cek output dari stavolt, apakah listrik masih mengalir.
- Jika listrik dari stavolt mengalir tetapi PC mati, cek Power Supply, jika kipas pada Power Supply mati maka yang harus kita lakukan adalah mengecek semua koneksi kabel apakah sudah terpasang dengan benar atau belum.
- Jika sudah terpasang dengan benar dan Power Supply belum hidup, maka cek semua kabel yang ada di Power Supply terutama kabel yang berhubungan langsung dengan arus listrik dan kabel yang berwarna hijau dan abu-abu. Apabila belum hidup, kemungkinan Power Supply pada computer tersebut bermasalah atau rusak dan jika power supply rusak, segera beli baru.
- Jika Power Supply menyala, tetapi saat menekan tombol power PC tidak hidup/menyala, cek dengan benar kabel power dari power supply ke Motherboard dan ke komponen lain.
- Jika PC masih mati, periksa Kabel Front Panel, periksa dengan teliti pemasangan kabel Front Panel dengan benar.
- PC Masih mati, coba periksa RAM pada Motherboard, periksa dan pastikan pemasangannya dengan benar.
- Masih terjadi kesalahan yang sama, periksa kabel konektor tombol power PC, mungkin kabel putus sehingga PC tidak menyala.
 - PC masih belum bisa menyala ? pergi ke Tukang Servis Komputer atau anda menjual PCnya dan anda beli PC yang baru.
2.       PC Hidup tapi tidak muncul Gambar pada Monitor
- Pertama periksa arus listrik ke monitor.
- Cek kabel power monitor apakah kabel tersebut tidak rusak atau belum terhubung dengan listrik. Gantilah kabel jika rusak atau hubungkan ke arus listrik jika belum terhubung.
- Jika sudah dilakukan dan belum juga hidup, maka cek kembali Kabel VGA pada motherboard dan pastikan Kabel VGA terpasang dengan baik dan tidak kendor, lalu coba hubungkan kembali pada monitor kemudian cek juga seting warna contrast, brightness pada monitor sudah benar atau belum
- Jika sudah dilakukan dan belum juga hidup, maka cobalah tes dahulu monitor ke computer lain.
- Jika Monitor tidak menyala kemungkinan besar ada kerusakan pada Monitornya, maka cobalah untuk mengganti Monitor dengan yang baru.
3.       Terdengar Bunyi Beep
Pada kasus ini pertama, cek Merk apa Bios anda. Kedua, cocokkan bunyi beep yang terdengar dengan kode beep  sesuai Bios anda pada masalah yang dimunculkan melalui beep ( pada masing-masing Bios berbeda bunyi beep ). Untuk mempermudah silahkan buka Modul Instalasi PC dan Diagnosa PC Hal. 99 atau buka
4.       Keyboard tidak dikenal oleh PC
- Cek konektor keyboard ke motherboard, pastikan terhubung dan pastikan lampu indikator menyala.
- Cek kabel konektornya, pastikan kabel tidak putus. Lalu sambungkan kabel konektor dengan benar.
- Restart PC, jika masih terjadi kesalahan, mungkin Keyboardnya rusak. Periksa keyboardnya di PC lain, jika Keyboard masih tidak bisa, maka bisa dipastikan bahwa keyboard rusak.
- Beli keyboard baru.
5.       PC Menyala tetapi tidak bisa masuk ke OS
- Pertama, masuk ke Bios, periksa Harddisk terdetek atau tidak, jika tidak lakukan langkah selanjutnya
- pastikan di Harddisk anda sudah terinsal OS, lalu periksa kabel power dan konektor Harddisk. Pastikan sudah terhubung.
- Jika masih belum bisa, kemungkinan kabel konektor atau power atau Harddisk anda yang rusak. Periksa Harddisk anda di PC lain. Jika bisa periksa kabel konektor dan power (kemungkinan kabel putus). Jika harddisk tidak bisa di PC lain, Harddisk anda rusak. Beli Harddisk baru.
6.       Mouse tidak terdeteksi oleh PC
- Periksa mouse anda, jika tidak menyala periksa kabel konektornya, pastikan terpasang dengan benar.
- Jika belum menyala mungkin kabel putus atau komponen dalam Mouse putus. periksa mouse anda di PC lain.
- Jika Mouse menyala tetapi mouse tidak bisa, periksa di Device Manager, kemungkinan mouse anda tidak terdetek di PC anda, periksa drivernya sudah terinstal atau belum.
- Jika sudah terinstal tapi masih tidak bisa, kemungkinan Mouse yang anda gunakan tidak Compatible dengan OS anda.
- Coba beli baru Mouse yang compatible dengan OS anda.
7.       CD Rom menyala tetapi tidak bisa konek dengan PC
- Pertama, periksa kabel konektor CD Romnya. Pastikan tersambung.
- kedua, kemungkinan kerusakan pada optic CD Romnya.
- periksa driver apakah sudah terinsatal.
- coba perbaiki dengan CD Cleaner untuk membersihkan Optic
8.       Komputer Hang atau Crash
Ketika kita sedang menjalankan computer tiba-tiba berhenti, tidak merespon, mouse atau keyboard tidak berfungsi dan lain sebagainya, maka penanganannya adalah:
-Restart computer melalui tombol restart yang ada pada chasing.
- Jika hang terjadi ketika menjalankan program aplikasi, maka coba tekan tombol Ctrl + Alt + Del pada keyboard secara bersamaan, maka akan muncul windows task manager. Dan biasanya program aplikasi yang menyebabkan hang akan ditandai dengan status not responding, sedangkan apikasi yang sedang berjalan akan ditandai dengan status running, lalu setelah itu klik pada program aplikasi yang ditandai dengan status not responding kemudian klik pada tombol perintah end task. Jika berlangsung lama maka lakukan restart.
- Setelah itu cek program aplikasi tersebut dan jika hal itu yang menyebabkan hang maka install ulang aplikasi tersebut.
- Jika masih hang maka install ulang operasi system sebab bias jadi terkena virus.
- Jika hal tersebut belum menyelesaikan masalah, maka kerusakan mungkin terjadi pada hardware.
9.       Muncul Tulisan “DISK BOOT FAILURE, INSERT SYSTEM DISK AND PRESS ENTER”
Kerusakan pada hardisk anda atau system yang ada dihardisk hilang. Solusi : Pastikan hardisk dikenal didalam sistem BIOS komputer caranya dengan memperhatikan tampilan awal apakah ada IDE / hardisk yang muncul atau tekan del pada saat awal menyala lalu lihat di standard setting apakah hardisk anda muncul tidak disitu. Jika muncul berarti hardisk bagus hanya systemnya/partisinya yang hilang> lakukan instalasi system lagi, jika tidak muncul hardisk anda yang rusak> Ganti dengan yang baru. Atau coba tepuk secara perlahan badan hardisk lalu nyalakan lagi, jika berhasil segera backup data anda.Kenapa di tepuk pelan? sekedar memberi goncangan sedikit di motor hardisk yang macet agar bergerak lagi.
10.   Lupa Password BIOS
Cara Mengatasinya :
- Cabut batterey cmos pada cpu
- Atau dengan cara emncoba menebak bberapa password default untuk beberapa produsen bios misalkan AMI dan AWARD (contoh : A.M.I, AMI, AMI_SW, ALLY, 589589 dll)
11.   Jam pada Bios selalu berubah
Cara Mengatasinya :
- batteray cmos sudah tidak berfungsi (mati), ganti dengan batteray yang baru
12.   Setelah Menambah RAM Proses Komputer Manjadi Semakin Lambat
Cara Mengatasinya :
- perhatikan batas kapasitas ram anda, misalnya ram jenis EDO batas maksimalnya adalah 64 MB, maka ketika dipaksakan untuk ditambah maka komputer anda menjadi semakin lambat
13.   Monitor Menjadi Gelap Saat Loading Windows
- kemungkinan disebabkan karena setup driver untuk monitor tidak tepat(setting frekuensinya terlalu tinggi)
- masuk dulu ke dalam kondisi safe mode (tekan F8)
- install ulang driver VGAnya
14.   Ukuran Tampilan monitor Tidak Sesuai Keinginan
- masuk ke display propertis (klik kana semabrang tempat pilih propertis)
- Tekan tab setting dan dan atur ukuran tampilan sesuai dengan keinginan (pada screean area)

Kamis, 24 Oktober 2013

cara tepat dan mudah setting jaringan LAN pada windows Xp




PERALATAN / PERIPHERAL YANG DIBUTUHKAN

  •  Pertama, (tentunya) dua buah komputer atau notebook dengan network card (kartu jaringan) yang biasanya telah “build in” di dalamnya. Pada saat ini, semua komputer atau notebook telah mengikutkan (menanamkan) kartu jaringan ini sebagai perangkat standart (onboard) jadi tidak perlu membeli perangkat kartu jaringan ini.

  •  Kedua, kabel UTP kategori 5 (crossed) dengan panjang sesuai kebutuhan. Harga per meternya berkisar antara tiga ribu hingga empat ribu lima ratus rupiah.

  •  Ketiga, dua buah konektor RJ45, dengan kisaran harga (saat ini) adalah seribu rupiah.

  •  Keempat, tang kerimping yang khusus digunakan untuk memasang kabel UTP pada konektor RJ45.
Berikut cara memasang konektor RJ45 pada kedua ujung kabel UTP tersebut.
 Ratakan kedua ujung kabel UTP tersebut dengan menggunakan tang kerimping. Cara pemasangan kabel pada konektor RJ45 adalah dengan skema crossed sebagai berikut.
Untuk menghubungkan 2 komputer, masing-masing komputer setidaknya harus mempunyai Network Interface Card atau biasa dikenal LAN-card dan tentu saja media transmisinya, dalam hal ini kabel yang pada kedua ujungnya telah terpasang konektor jaringan. Komputer-komputer model baru, atau laptop biasanya sudah terpasang LAN-card karena perangkat ini merupakan salah satu perangkat dasar. Jika belum ada, beli, pasang dan install driver-nya dulu di masing-masing komputer.. sebaiknya cari LAN-card yang Plug and Play, sehingga bisa langsung dikenali sistem operasi Windows dan tidak perlu repot menginstall driver-nya. Kemudian cara memasang konektor jaringan ke kabel akan saya bahas pada artikel lain..
1. Setting Koneksi Jaringan dalam Windows XP
Setelah semua perangkat siap, hubungkan kedua komputer tersebut dengan kabel dan klik Start -> Control Panel..pada jendela Control Panel yang muncul, klik ganda menu System kemudian aktifkan tab Computer Name
2computernet1_computername
Saat ini komputer saya tergabung dalam domain central.mail.loc, tekan tombol Change.. untuk mengubahnya menjadi workgroup.
2computernet2_useradmin
Pilih Workgroup: kemudian ketikkan pada kolom isian, misalnya WORKGROUP, dan tekan tombol OK. Pada kotak dialog yang muncul, masukkan username yang berstatus administrator pada komputer kamu berikut password-nya. Ketikkan nama komputer sebelum username, saya memakai user aministrator dan nama komputer saya sis03x. Tekan tombol OK dan tunggu.. jika muncul pesan seperti gambar di bawah maka perubahan yang kamu lakukan telah berhasil. Tekan tombol OK, dan biasanya komputer akan minta di-restart.. Lakukan hal yang sama untuk komputer yang kedua…
2computernet3_welcomeworkgroup
Selanjutnya setting koneksi jaringan pada masing-masing komputer.. masuk kembali ke jendela Control Panel (klik Start -> Control Panel) dan klik ganda menu Network Connections.. Klik kanan mouse pada icon Local Area Connection dan pilih menu Properties
2computernet4_panelnetwork
Pada kotak dialog Local Area Connection Properties, beri tanda ‘centang’ pada pilihan Show icon in notification area when connected kemudian klik ganda Internet Protocol (TCP/IP) sehingga muncul kotak dialog Internet Protocol (TCP/IP) Properties seperti gambar di bawah ini
2computernet5_ipaddress
Pada komputer pertama masukkan alamat IP, misalnya 192.168.1.1, pada kolom IP address dan Subnet mask, dengan nilai 255.255.255.0. Untuk komputer kedua ketikkan misalnya 192.168.1.2, sedang nilai Subnet mask seperti pada komputer pertama dengan nilai 255.255.255.0. Tunggu beberapa saat.. sampai icon network pada tray notification area (tray icon) menjadi seperti gambar di bawah
2computernet6_trayicon
2. Men-sharing Folder dalam Windows XP

Setelah kedua komputer berhasil terhubung, kamu masih harus menentukan folder atau perangkat keras yang akan diakses bersama (di-sharing). Klik kanan mouse pada folder yang dimaksud, misalnya Temporary, pilih menu Sharing and Security…
2computernet7_sharing1
Jika komputer kamu belum pernah melakukan sharing maka akan muncul kotak dialog <nama direktori> Properties, lihat gambar di atas, klik Network Setup Wizard dan ikuti prosesnya dengan menekan tombol Next sampai muncul kotak dialog seperti gambar di bawah
2computernet8_sharing2
Pilih Other dan tekan tombol Next, pada kotak dialog berikutnya yang muncul tandai pilihan paling bawah kemudian tekan tombol Next
2computernet9_sharing3
Masukkan nama komputer pada isian Computer name:, tekan tombol Next dan nama workgroup pada isian Workgroup name: kemudian tekan tombol Next
2computernet10_sharing4
Pilih Turn on file and printer sharing, dan tekan tombol Next.. ikuti prosesnya dengan menekan tombol Next sampai muncul kotak dialog berikut
2computernet11_sharing5
Pilih Just finish the wizard; I don’t need to run the wizard on other computers, tekan tombol Next dan tekan tombol Finish pada kotak dialog yang muncul selanjutnya.. Sampai di sini proses setup network telah berhasil, artinya pada saat akan men-sharing folder lainnnya, proses ini tidak akan muncul lagi.. tapi langsung seperti gambar di bawah ini
2computernet12_sharing6
Beri tanda ‘centang’ pada Share this folder on the network, masukkan nama folder pada isian Share name:, boleh berbeda dengan nama sebenarnya dari folder yang di-sharing. Nama folder yang kamu isikan inilah yang akan ditampilkan di komputer lain. Beri tanda ‘centang’ pada Allow network users to change my files jika kamu mengijinkan orang lain yang mengakses file-file dalam folder tersebut bisa memodifikasinya bahkan bisa menghapus file-file tersebut, tekan tombol OK dan tunggu sampai prosesnya selesai..
Untuk melihatnya, buka windows explorer dan klik My Network Places -> Entire Network -> Microsoft Windows Network -> Workgroup .. folder berikut file-file di dalamnya yang kamu sharing akan muncul seperti gambar di bawah ini
2computernet13_sharing7
3. Setting Koneksi Jaringan dalam Windows 98
Komputer dengan sistem operasi Windows XP bisa dihubungkan dengan komputer lain yang bersistem operasi selain Windows XP, misalnya Windows Server 2003, Windows Vista bahkan Windows 98 SE. Setting koneksi jaringan untuk komputer dengan sistem operasi Windows 98 SE agak berbeda dengan windows yang lebih baru.
Masuklah ke jendela Control Panel windows 98 dengan meng-klik Start -> Settings -> Control Panel, kemudian klik ganda pada menu Network.. Pada kotak dialog Network yang muncul, aktifkan tab Configuration, pastikan nilai Primary Network Logon: dipilih Client for Microsoft Networks, dan klik tombol File and Print Sharing..
2computernet14_netwin98
Beri tanda ‘centang’ pada kedua pilihan yang ada untuk mengijinkan user dalam jaringan bisa mengakses file dan printer, tekan tombol OK. Klik ganda Client for Microsoft Networks dan ubah setting-annya menjadi seperti gambar di bawah ini kemudian tekan tombol OK
2computernet15_netwin98clien
Masih di kotak dialog Network dan tab Configuration, klik ganda TCIP/IP dan aktifkan tab IP Address pada kotak dialog TCIP/IP Properties yang muncul kemudian pilih Specify an IP address, ketikkan alamat IP untuk komputer ini, misalnya 192.168.1.2, pada kolom IP address dan Subnet mask, dengan nilai 255.255.255.0. Biarkan setting-an lain dan tekan tombol OK.
2computernet16_netwin98ipad
Kembali ke kotak dialog Network, aktifkan tab Identification.. masukkan nama komputer pada isian Computer name: dan nama workgroup pada isian Workgroup:.
2computernet17_netwin98iden
Setelah selesai menyetting tekan tombol OK, dan seperti biasa komputer akan meminta di-restart.
4. Men-sharing Folder dalam Windows 98

Men-sharing folder dalam Windows 98 semudah seperti dalam Windows XP, klik kanan mouse pada folder yang dimaksud, misal Network, kemudian pilih menu Sharing…
2computernet18_sharewin98
Pada kotak dialog yang muncul, pilih Shared As: kemudian masukkan nama folder pada isian Share Name:. Pilih Full pada Access Type: kalau kamu mengijinkan orang lain yang mengakses file-file dalam folder tersebut bisa memodifikasinya bahkan bisa menghapus file-file tersebut. Bahkan jika merasa perlu memberikan password, kamu bisa mengisinya pada kolom Passwords:. Tekan tombol OK dan tunggu sampai prosesnya selesai..

cara mudah setting jaringan LAN pada windows 7

IP diggunakan sebagai identitas komputer saat menggunakan suatu jaringan
Cara Setting IP Address di Windows 7 ( SEVEN )
Langsung saja caranya :
1. Klick Start
2. Klick Control Panel

3. Klick Network And Internet
4. Pilih dan Klick Network And Sharing Center
5. Cari dan Klick Change Adapter Setting
6. Pilih Jaringan yang akan digungakan, biasanya pilih antara 2 :
a. Jika ingin menggunakan wireless alias akan terconnect menggunakan wifi maka pilih
Wireless Network Connection
b. Jika ingin menggunakan sebangsa kabel yang akan terconnect ke Internet maka menggunakan
Local Area Connection
7. Setelah memilih klick 2 kali untuk membukanya
8. Maka selanjutnya akan ada jendela baru pilih Properties
9.  Kemudian ada munculan jendela baru lagi Pilih Internet Protocol Version 4 ( TCP / IPv4 )
10. Klick Properties
11. Setting sesuai kebutuhan, Contoh settingan nya :
12. Klick OK
13. Dan Klick OK lagi untuk mengakhiri semuannya

Senin, 21 Oktober 2013

Jaringan komputer

 PENGERTIAN

Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungan untuk melakukan komunikasi data. Hubungan antara dua komputer atau lebih tersebut dapat terjadi melalui media kabel maupun nirkabel (tanpa kabel). Adapun data yang dikomunikasikan dapat berupa data teks, suara, gambar, atau video.
 

Sejarah jaringan komputer dimulai pada tahun 1940 di Amerika Serikat melalui proyek pengembangan komputer Model I di laboratorium Bell dan kelompok riset Harvard University yang dipimpin oleh Howard Aiken. Saat itu, proyek tersebut hanya bertujuan untuk memanfaatkan sebuah perangkat komputer sehingga dapat dipakai bersama. Pada tahun 1950, saat komputer mulai berkembang dan superkomputer lahir, muncullah kebutuhan akan sebuah komputer yang mampu melayani banyak terminal. Kemudian ditemukanlah konsep TSS (Time Sharing System) atau sistem antrian. Pada tahun 1969, terbentuklah jaringan komputer pertama yang disebut ARPANET.
 
Manfaat atau keuntungan dibangunnya jaringan komputer adalah: 
a. komputer-komputer yang saling terhubung dapat melakukan sharing file maupun sharing folder, yaitu pemakaian file atau direktori secara bersama-sama
b. dngan adanya penyimpanan file terpusat (file server), file atau data yang ada di server dapat saling dibagi
c. memungkinkan pemakaian aplikasi secara bersama-sama oleh multiuser
d. memudahkan kita membackup data (membuat data cadangan)
e. memungkinkan kita untuk mendapatkan data terbaru/terkini secara cepat.

Ada dua cara untuk mengelompokkan jenis jaringan komputer, yaitu:
a. jaringan komputer berdasarkan area atau luas wilayah
b. jaringan komputer berdasarkan topologi (bentuk) jaringan
c. jaringan komputer berdasarkan media transmisi.
 

1. Jaringan Komputer Berdasarkan Area atau Luas Wilayah

Berdasarkan area atau luas wilayah, jaringan komputer dibedakan menjadi tiga, yaitu:
LAN (Local Area Network)
MAN (Metropolitan Area Network)
WAN (Wide Area Network)
LAN atau Local Area Network adalah jaringan komputer untuk area yang tidak begitu luas. Batasan ukuran luas LAN adalah satu gedung. Contoh LAN adalah jaringan yang terdapat di sekolah-sekolah yang menghubungkan komputer milik siswa, komputer milik guru dan komputer milik bagian administrasi.
Dalam LAN kita dapat workgroup atau kumpulan dari beberapa komputer atau user yang melakukan sharing resources atau berbagi sumber daya. Sebagai contoh, workgroup guru terdiri dari user guru1, guru2, guru3 dan seterusnya, sedangkan workgroup siswa terdiri dari user siswa1, siswa2 dan seterusnya. Penggunaan workgroup seperti ini akan memudahkan penanganan atau manajemen jaringan.

Manfaat penggunaan LAN adalah:
-  setiap user dapat melakukan pertukaran file (sharing file) secara mudah
-  setiap user dapat berbagi pakai printer (printer sharing)
-  setiap user dapat menyimpan data secara terpusat (file server)
-  setiap user dapat saling berkomunikasi menggunakan komputer.
 
MAN atau Metropolitan Area Network adalah jaringan komputer yang menghubungkan komputer-komputer dalam suatu kota. Contoh jaringan ini adalah jaringan antar beberapa sekolah dalam satu kota. Konsep MAN sama seperti LAN, yakni melakukan sharing resources atau berbagi pakai sumber daya, hanya saja lingkupnya lebih luas.
WAN atau Wide Area Network adalah jaringan komputer dengan cakupan geografis paling luas hingga menjangkau pulau lain, negara lain, benua lain, bahkan luar angkasa. WAN biasanya merupakan kumpulan dari sejumlah LAN dan MAN. Contoh penerapan WAN adalah jaringan yang dimiliki bank berskala nasional. Bank “A” yang berkantor pusat di Jakarta memiliki kantor cabang di Surabaya, Makasar, dan Denpasar. Bank “A” juga membuka cabang di luar negeri yakni di Singapura, Malaysia, dan Filipina. Di setiap cabang, bank tersebut memiliki kantor sendiri dengan sejumlah karyawan dan fasilitas lengkap termasuk ATM (Automatic Teller Machine). Untuk mendapatkan informasi akurat transaksi keuangan dari seluruh cabang, Bank “A” membuat jaringan komputer yang termasuk dalam kategori WAN.
Keuntungan penggunaan WAN adalah:
a.  komputer server untuk pusat data dapat dibuat terpusat di satu lokasi
b.  komunikasi antarkantor cabang dapat dilakukan menggunakan e-mail atau chatting  yang lebih murah biayanya dibanding komunikasi telepon
c.  dokumen dapat dikirim dalam bentuk surat elektronik sehingga mengurangi biaya dan kerumitan pengiriman dokumen melalui kantor pos.
 
 

2. Jaringan Komputer Berdasarkan Topologi Jaringan (Bentuk)
Ada beberapa topologi (bentuk) yang diterapkan pada jaringan komputer, yaitu:
a.  topologi bus atau linier
b.  topologi ring (cincin)
c.  topologi star (bintang)
d.  topologi tree (pohon)
e.  topologi mash (web)
Topologi bus banyak digunakan untuk jaringan yang ruang lingkupnya kecil. Jaringan  bertopologi bus biasanya menggunakan kabel koaksial berikut konektornya. Alur kerja jaringan bertopologi bus dapat dijelaskan sebagai berikut. Sebelum kartu jaringan mengirim data, ia akan terlebih dahulu melihat kepadatan trafik atau lalu lintas jaringan. Data akan dikirim dalam antrian jika kondisi trafik kosong. Hal itu dilakukan untuk menghindari terjadinya collision atau tabrakan data yang mengakibatkan data tidak sampai ke tujuan.

Topologi bus memiliki kelebihan, yaitu infrastrukturnya sederhana dan hemat kabel. Namun topologi bus juga memiliki kekurangan, yaitu:
a.  jika terjadi kerusakan pada salah satu komputer saja, seluruh semua jaringan akan mati
b.  membutuhkan terminator pada kedua ujung kabel utama
c.  jika terjadi kerusakan, sangat sulit menemukan titik kerusakan
d.  tidak dapat digunakan untuk jaringan skala besar.

 
Jaringan dengan topologi ring atau cincin menghubungkan beberapa komputer dimana ujung-ujung jaringan tersebut dipertemukan kembali sehingga membentuk lingkaran. Pada topologi ring, ada sebuah komputer yang berfungsi sebagai token atau kendaraan yang akan mengantarkan data. Token ini akan mengantarkan data melalui media transmisi hingga sampai tujuan. Dalam topologi ring kemunginkan terjadinya collision (tumbukan data) dapat dihilangka. Hanya saja biaya untuk membangun jaringan dengan topologi ini relatif lebih mahal. Selain itu, tingkat kesulitan untuk memelihara dan memperbaiki jaringan relatif tinggi.
Gambar 2.40. Topologi Ring.

Pada jaringan bertopologi star atau bintang, setiap komputer terkoneksi ke jaringan melewati sebuah hub atau konsentrator. Semua data akan melewati konsentrator tersebut sebelum dikirim ke tujuan. Fungsi hub atau konsentrator adalah mengatur dan mengendalikan keseluruhan fungsi jaringan. Selain itu hub juga berfungsi sebagai repeater atau penguat sinyal. Keuntungan menggunakan topologi star adalah:
a.  infrastrukturnya relatif mudah dibangun
b.  jika terjadi kerusakan pada salah satu titik jaringan, koneksi jaringan secara keseluruhan tidak terganggu
c.  kesalahan atau kerusakan yang terjadi mudah dideteksi.
Kekurangan topologi star adalah:
a.  pemakaian kabel relatif lebih banyak dibandingkan dengan topologi bus
b.  jika hub rusak maka seluruh jaringan yang terhubung melewati hub tersebut akan terganggu
c.  biaya pembangunnya relatif lebih mahal dibandingkan topologi bus.
Jaringan dengan topologi tree merupakan paduan jaringan bertopologi bus dan jaringan bertopologi star. Topologi ini memungkinkan pengembangan jaringan yang telah ada. Keuntungan topologi tree ini adalah:
a.  instalasi jaringan dari titik ke titik pada masing-masing segmen
b.  didukung oleh banyak hardware dan software. Akan tetapi, topologi tree juga memiliki kekurangan, yaitu:
a.  panjang segmen dibatasi oleh tipe kabel yang digunakan
b.  jika jaringan utama rusak, maka keseluruhan segmen ikut rusak
c.  sulit dikonfigurasi, termasuk sistem pengkabelannya.
Topologi mash atau web sering pula disebut topologi jaring. Dinamakan mash karena setiap komputer akan terhubung ke setiap komputer yang tersambung. Pada praktiknya, topologi ini jarang digunakan karena membutuhkan banyak sekali kabel dan sulitnya dikonfigurasi. Biasanya model ini hanya diterapkan pada WAN atau Internet (karena itu disebut topologi web). Keuntungan topologi mash ini adalah memungkinkan komunikasi data melalui banyak jalur sehingga jika salah satu jalur terputus, masih ada jalur lain yang dapat digunakan.
 
3. Jaringan Komputer Berdasarkan Media Transmisi (Media Penghatar)

Media transmisi adalah media penghantar data yang dapat berupa kabel atau gelombang elektromagnet. Secara fisik, ada tiga jenis media penghantar data, yaitu kabel, gelombang elektromagnetik (wireless) dan satelit.
Jenis kabel yang digunakan dalam jaringan komputer antara lain adalah: Kabel UTP merupakan jenis kabel yang paling banyak digunakan untuk membangun jaringan komputer. Kabel ini memiliki 4 bagian dan setiap bagian memiliki 2 serat. Spesifikasi kabel UTP antara lain memiliki jangkauan data maksimal 100 meter, dihubungkan dengan konektor RJ45, memiliki beberapa kategori, yaitu kategori 1, 2, 3, 4, dan 5.
a.  kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
b.  kabel STP (Shielded Twisted Pair)
c.  kabel koaksial
d.  kabel fiber optic.
Kabel STP memiliki ciri-ciri fisik mirip dengan kabel UTP. Hanya saja kabel ini sangat sensitif terhadap sinyal radio dan listrik. Kabel STP sering digunakan pada topologi token ring.
 
Kabel koaksial adalah kabel yang memiliki satu konduktor tembaga di tengahnya. Lapisan plastik isolator terletak di antara konduktor dan lapisan pengaman serat besi. Lapisan serat besi tersebut membantu menutupi gangguan dari lampu listrik, kendaraan dan komputer. Kabel ini rentan terhadap gangguan sinyal-sinyal tertentu. Ada dua tipe kabel koaksial, yaitu tipe RG-58 yang mampu menjangkau jarak 200 meter dan tipe RG-8 yang mampu menjangkau jarak 500 meter.
 
Kabel fiber optic atau serat optik mempunyai kemampuan mentransmisikan sinyal melewati jarak yang paling jauh dengan kecepatan paling tinggi. Jangkauan kabel serat optik dapat mencapai 2000 meter.
 
 
 
Wireless

Jaringan wireless atau sering disebut WLAN (Wireless Local Area Network) adalah jaringan komputer yang menggunakan gelombang radio, sinar inframerah (IR) atau sinar laser sebagai medium. Karena tidak memerlukan kabel, jaringan wireless sangatlah praktis digunakan.
Sinar inframerah banyak digunakan untuk komunikasi tanpa kabel jarak dekat. Sistem yang menggunakan sinar inframerah mudah dibuat dan relatif murah harganya. Hanya saja, sinar inframerah memiliki keterbatasan karena tidak mampu menembus tembok atau benda gelap. Contoh paling sederhana penggunaan sinar inframerah adalah remote control televisi. Pada alat komunikasi, sinar inframerah juga digunakan sebagai media pertukaran antar telepon seluler.
Gelombang radio, frekuensi radio atau RF (radio frequency) dalam jaringan tanpa kabel yang lebih luas. Teknologi ini juga diterapkan pada siaran radio, televisi, telepon cordless/ wireless, dan Internet.
 
Gambar 2.47. Wireless LAN.
 
Satelit

Jaringan telekomunikasi menggunakan satelit sangat tepat untuk menjangkau wilayah-wilayah yang sulit dicapai oleh jaringan kabel maupun jaringan wireless konvensional. Selain itu, komunikasi satelit dapat dipilih untuk menjangkau area geografis yang lebih luas. Salah satu contoh jaringan telekomunikasi menggunakan satelit adalah VSAT. Komunikasi dengan VSAT terjamin keamanannya dan cepat. Sistem ini jauh lebih sulit disadap dibanding dengan komunikasi radio maupun komunikasi menggunakan kabel. Keuntungan pemakaian VSAT adalah:
-  kecepatan transfernya tinggi
-  jaringan akses langsung ke router ISP dengan keandalan mendekati 100%.

Sistem VSAT banyak diterapkan pada mesin-mesin ATM (Automatic Teller Machine), televisi berlangganan, dan telepon satelit.
 


 
Rangkuman
Teknologi informasi dan komunikasi adalah pengembangan teknologi dan aplikasi komputer maupun teknologi berbasis komunikasi untuk memproses, menyajikan, dan mengelola data serta informasi. Teknologi informasi dan komunikasi mencakup pembuatan perangkat keras (hardware) komputer dan komponen-komponennya, pengembangan perangkat lunak (software) komputer serta berbagai jasa yang berhubungan dengan komputer, dan pembuatan komponen dan jasa yang berkaitan dengan perlengkapan komunikasi.
Komputer merupakan alat utama dalam teknologi informasi dan komunikasi.
Menurut fungsinya, peralatan komputer dapat dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu:
-  alat input (masukan)
-  alat proses
-  alat storage (penyimpanan)
-  alat output (keluaran)
Dua atau lebih komputer dapat dihubungkan sehingga dapat saling berkomunikasi dan membentuk jaringan komputer.
Ada beberapa model jaringan komputer, yakni:
-  topologi bus
-  topologi star
-  topologi tree
-  topologi ring
-  topologi mash
Berdasarkan letaknya, jaringan komputer dibagi menjadi tiga, yaitu:
-  Local Area Network (LAN)
Metropolitan Area Network (MAN)
Wide Area Network (WAN)
Berdasarkan media transmisi atau media penghantarnya, jaringan komputer dibagi menjadi dua, yaitu:
-  jaringan kabel (wireline)
-  jaringan tanpa kabel (wireless)
sumber : http://tik-bse.blogspot.com/2013/02/mengenal-jaringan-komputer.html#chitika_close_button

flag counter

Flag Counter